- SI & TI telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan organisasi
- TI termasuk SI berbasis Internet yang dapat membantu segala jenis bisnis meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis, pengambilan keputusan manajerial, dan kerjasama kelompok kerja, hingga memperkuat posisi kompetitif dalam pasar yang cepat sekali berubah
- TI & SI berbasis internet digunakan mendukung tim pengembangan produk, proses dukungan untuk pelanggan, transaksi e-commerce atau dalam aktifitas bisnis lainnya.
Teknologi Informasi :
- Teknologi Hardware komputer, termasuk mikrokomputer, server berukuran menengah, dan sistem mainframe besar, serta alat-alat input, output dan media penyimpanan yang mendukung
- Teknologi Software komputer, termasuk software sistem operasi, pencari Web, alat pembuat software, dan software aplikasi untuk bisnis seperti untuk manajemen hubungan pelanggan dan manajemen rantai pasokan
- Teknologi jaringan komunikasi, termasuk media telekomunikasi, prosesor, dan software yang dibutuhkan untuk menyediakan akses kabel dan nirkabel, serta dukungan untuk jaringan internet dan jaringan pribadi berbasis Internet, seperti Intranet dan ekstranet
- Teknologi Manajemen Sumber Daya, termasuk software sistem manajemen database untuk mengembangkan, mengakses dan memelihara database organisasi
Lima area
pengetahuan yang perlu bagi pemakai (end user)
dalam rangka memahami sistim informasi adalah:
- Konsep dasar. Pemakai harus terbiasa dengan komponen dan jenis sistim informasi yang ada. Tetapi mereka juga harus terbiasa dengan teori tentang sistem secara umum dan teori tentang pengolahan informasi ( mesin dan manusia).
- Teknologi Informasi. Pemakai perlu memahami teknologi, tepatnya, teknologi informasi mengenai perangkat keras,perangkat lunak,telekomunikasi,database management, dan bagaimana semua unsur-unsur ini berinteraksi dalam suatu proses secara dinamis dalam perubahan yang terjadi dengan sangat cepat, pengembangan, dan cara yang baru dalam melakukan bisnis
- Aplikasi Bisnis. Bagaimana sistim informasi diimplementasi-kan dalam kegiatan bisnis dengan permasalahan yang lebih kompleks dibandingkan yang terlihat . Pemakai yang terlatih mempelajari kedua-duanya, baik tentang bagaimana cara menggunakan sistim informasi untuk membantu memecahkan permasalahan yang ada dan juga untuk mulai menggunakan (aplikasi bisnis bergerak dibidang apa??)
- Proses Pengembangan. Pemakai Sistem Informasi harus mengetahui konsep dasar tentang pemecahan masalah dan pengembangan. Di sini kamu perlu menjadi terbiasa dengan metodologi pendekatan sistem , daur hidup pengembangan sistem, dan membuat prototip (mengembangkan sistem yang lama ke yang baru)
- Mengelola tantangan. Bagaimana para manajer menggunakan sumber daya Sistem Informasi sebagai suatu kunci untuk berhubungan dengan pemakai. Terlebih lagi, pengetahuan tentang manajemen perlu dikuasai oleh masing-masing pemakai, karena IT menuntut pemakai akhir dapat membuat keputusan yang mandiri dalam mendukung pencapaian sasaran perusahaan secara keseluruhan (mengetahui target keinginan pasar)
Peran utama SI:
- Mendukung Operasi Bisnis. Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan, sistim informasi menyediakan dukungan bagi manajemen dalam operasi/kegiatan bisnis sehari-hari. Ketika tanggapan/respon yang cepat menjadi penting, maka kemampuan Sistim Informasi untuk dapat mengumpulkan dan mengintegrasikan informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi kritis/penting .
- Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial. Sistim informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu manager menjalankan menjalankan bisnis dengan lebih baik, informasi yang sama dapat membantu para manajer mengidentifikasikan kecenderungan dan untuk mengevaluasi hasil dari keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu para manajer membuat keputusan yang lebih baik, lebih cepat dan lebih bermakna.
- Mendukung Keunggulan Strategis. Sistim informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian sasaran strategis perusahaan dapat menciptakan keunggulan bersaing di pasar
Jenis Jenis SI:
Sistim Informasi dapat dikelompokkan berdasarkan jenis
dukungan yang dapat mereka sediakan bagi suatu organisasi.
- Sistem pendukung Operasi, mengolah data yang dihasilkan atau digunakan dalam operasi bisnis. Sistem ini menghasilkan berbagai produk (informasi) untuk keperluan/penggunaan internal dan eksternal. Sistem Pendukung Operasi tidak menekankan pada membuat suatu produk informasi spesifik/khusus bagipara manajer. pada umumnya diperlukan pengolahan lebih lanjut oleh Sistem Informasi Manajemen.
- Sistem Pendukung Manajemen, membantu para manajer dalam pem-buatan/pengambilan keputusan. Menyediakan informasi dan dukungan untuk pengambilan keputusan bagi semua tingkatan manajer dan para profesional bisnis adalah meru-pakan suatu tugas kompleks. Secara konseptual, beberapa jenis Sistem Informasi mendukung berbagai macam pengambilan keputusan yang menjadi tanggung-jawab manajer.
Proses
Pengembangan Solusi Sistem Informasi
Siklus Pengembangan Sistim informasi secara tradisional
adalah berdasarkan langkah-langkah pendekatan sistem(sistem approach) untuk
memecahkan suatu masalah:
- Penyelidikan Sistem. Langkah ini dimulai dengan proses Perencanaan Sistim Informasi yang formal, untuk membantu menyeleksi berbagai pilihan peluang yang ada. Secara khusus hal ini berhubungan dengan biaya untuk pengembangan suatu Sistim Informasi, langkah ini meliputi suatu Analisa Cost/Benefit sebagai bagian dari suatu studi kelayakan.
- Analisa Sistem. Langkah ini meliputi suatu rangkaian kegiatan analisa kebutuhan informasi bagi pemakai (akhir), lingkungan organisasi dan sistem yang sekarang digunakan untuk menentukan kebutuhan fungsional pada sistem yang baru (akan dirancang).
Fungsi Sistem
Informasi:
- Area fungsional utama dari bisnis yang penting dalam keberhasilan bisnis, seperti fungsi akuntansi, keuangan, manaj. Operasional, pemasaran dan manajemen sumber daya manusia
- Kontributor penting dalam efisiensi operasional, produktivitas, dan moral pegawai, serta layanan dan kepuasan pelanggan
- Sumber utama informasi dan dukungan yang dibutuhkan untuk menyebarluaskan pengambilan keputusan yang efektif oleh manajer dan praktisi bisnis
- Bahan yang sangat penting dalam mengembangkan produk dan jasa yang kompentitif, yang memberikan organisasi kelebihan strategis dalam pasar global
- Peluang karier yang dinamis, memuaskan, serta menantang bagi jutaan pria dan wanita.
- Komponen penting dari sumber daya, infrastruktur dan kemampuan perusahaan bisnis yang membentuk jaringan
Komponen Sistem
Informasi:
- Sumber daya manusia. Para Pakar – Sistem analis, pembuat software, operator sistem Pemakai akhir – orang-orang lainnya yang menggunakan sistem informasi.
- Sumber Daya Hardware. Mesin – komputer, monitor video, disk drive, media – floppy disk, disk optical, cd, dll.
- Sumber daya software. Program – program sistem operasi, program spreadsheet, prosedur – prosedur entri data, prosedur pendistribusian, dll.
- Sumber daya data. Deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, database persediaan
- Sumber daya jaringan.
Media komunikasi, pemroses komunikasi, software untuk akses dan
pengendalian jaringan.